Walikota Malang Drs.H. Sutiaji saat memberikan sambutan Di SDIT Ahmad Yani Malang
Wali kota malang bersama Enesis Compas.com mendantangi SDIT Ahmad Yani Malang pada kamis (4/8/2022). Kedatangan wali kota dan perusahaan kali ini bertujuan untuk memberikan corporate.
Pada kesempatan itu wali kota Malang Sutiaji mengungkapkan rasa terimakasih pada Enesis dan Compas.com yang terus mengedukasi kepada anak anak untuk terus hidup sehat .“mudah mudahan ini menjadi kekuatan kita untuk membangun dengan hexa dan heli” jelas Sutiaji.
Termasuk di dalamnya adalah yayasan masjid Ahmad Yani yang konsepnya ada sekolah ada masjid. Yang artinya pintar,tapi harus ingat Allah SWT. Kegiatan SDIT ini bagian dari upaya mengisi kegiatan kemerdekaan RI dan sekaligus membantu anak-anak untuk hidup sehat dan bersih.
“Dengan hidup bersih dan sehat, maka akan memiliki tubuh yang sehat. Tubuh sebagai modal yang kuat meneruskan perjuangan bangsa mengisi kemerdekaan,” terang Sutiaji.
Deputi harian Kompas mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari uasaha untuk mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat untuk anak-anak, dan sekaligus untuk mengembangkan pola pikir anak untuk hidup bersih dan sehat .
“Kami bersama Enesis akan berkeliling Indonesia melakukan edukasi hidup bersih dan sehat. Tahap pertama ini sudah kami lakukan di Bandung, Yogyakarta, Cirebon, dan sekarang di Kota Malang,” kata Ardani.
Kepala SDIT Ahmad Yani kota Malang mengatakan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan mengedukasi.
“Kami juga memiliki program hidup bersih dan sehat untuk anak-anak. Di mana di sekolah kami tiap Jumat menggelar puasa sampah. Jadi sangat cocok jika digabungkan dengan kegiatan ini,” kata Rahma.
Wali kota malang bersama Enesis Compas.com mendantangi SDIT Ahmad Yani Malang pada kamis (4/8/2022). Kedatangan wali kota dan perusahaan kali ini bertujuan untuk memberikan corporate.
Pada kesempatan itu wali kota Malang Sutiaji mengungkapkan rasa terimakasih pada Enesis dan Compas.com yang terus mengedukasi kepada anak anak untuk terus hidup sehat .“mudah mudahan ini menjadi kekuatan kita untuk membangun dengan hexa dan heli” jelas Sutiaji.
Termasuk di dalamnya adalah yayasan masjid Ahmad Yani yang konsepnya ada sekolah ada masjid. Yang artinya pintar,tapi harus ingat Allah SWT. Kegiatan SDIT ini bagian dari upaya mengisi kegiatan kemerdekaan RI dan sekaligus membantu anak-anak untuk hidup sehat dan bersih.
“Dengan hidup bersih dan sehat, maka akan memiliki tubuh yang sehat. Tubuh sebagai modal yang kuat meneruskan perjuangan bangsa mengisi kemerdekaan,” terang Sutiaji.
Deputi harian Kompas mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari uasaha untuk mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat untuk anak-anak, dan sekaligus untuk mengembangkan pola pikir anak untuk hidup bersih dan sehat .
“Kami bersama Enesis akan berkeliling Indonesia melakukan edukasi hidup bersih dan sehat. Tahap pertama ini sudah kami lakukan di Bandung, Yogyakarta, Cirebon, dan sekarang di Kota Malang,” kata Ardani.
Kepala SDIT Ahmad Yani kota Malang mengatakan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan mengedukasi.
“Kami juga memiliki program hidup bersih dan sehat untuk anak-anak. Di mana di sekolah kami tiap Jumat menggelar puasa sampah. Jadi sangat cocok jika digabungkan dengan kegiatan ini,” kata Rahma.