Waktu Sekarang

21 April 2025 12:08

Rembuk Stunting Desa Sumberkolak: Kolaborasi Menuju Generasi Emas 2025

Kategori :

Share:

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on linkedin
Share on whatsapp

matarajawali.net – Situbondo; Desa Sumberkolak, Kecamatan Penarukan, Kabupaten Situbondo, menggelar Rembuk Stunting pada hari ini. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari perangkat desa, kader kesehatan, tokoh masyarakat, hingga orang tua, menjadi momentum penting dalam upaya menekan angka stunting di desa sumberkolak.

“Rembuk Stunting ini bertujuan untuk membangun komitmen bersama dalam mengatasi masalah stunting di Desa Sumberkolak,” ujar Bapak [Supandi.Spd. Kepala Desa sumberkolak],

Supandi kepala Desa sumberkolak dalam sambutannya. “Melalui forum ini, kita dapat merumuskan strategi dan program yang efektif untuk mencegah dan mengatasi stunting.”

Dalam rembuk stunting, dipaparkan data terbaru tentang prevalensi stunting di Desa Sumberkolak. Data tersebut menunjukkan bahwa angka stunting di desa masih tergolong Sudah rendah 6%[Persentase].

Kondisi ini menjadi perhatian serius mengingat stunting dapat berdampak pada tumbuh kembang anak dan kualitas sumber daya manusia di masa depan.

Rembuk Stunting menjadi wadah bagi berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting. Beberapa poin penting yang disepakati dalam rembuk stunting, antara lain:

* *Peningkatan akses terhadap layanan kesehatan ibu hamil dan anak*: Puskesmas Penarukan akan menyediakan layanan kesehatan yang lebih optimal bagi ibu hamil dan anak, termasuk pemeriksaan dan edukasi gizi secara berkala.

Harapanya,dengan adanya rembuk stunting ini,di balai Desa Sumberkolak dapat mencapai target penurunan angka stunting secara signifikan pada tahun 2025.

Kolaborasi dan komitmen dari seluruh pihak menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan generasi emas di Desa Sumberkolak.ujarnya
(sup)

No Tag
Matarajawali
Di Post : 2 bulan Yang Lalu
Berita Serupa