Matarajawali.net-Kota Malang; Dukungan warga Kota Malang terus membanjiri Paslon Walikota Malang Abah Anton-Dimyati, meski ada pihak tak bertanggung jawab yang panik dan diduga secara masif memprovokasi dan menyebarkan negatif campaign untuk perkeruh kondisi Kota Malang yang aman dan kondusif.
Menguatnya dukungan masyarakat kepada Paslon nomor urut 3 Abah Anton-Dimyati, tak pelak membuat panik pihak-pihak tak bertanggung jawab mengingat elektabilitas Abah Anton yang dekat dengan wong cilik terus menguat
Dukungan kepada paslon ABADI terus disuarakan, kali ini dukungan datang dari seluruh takmir dan guru ngaji se – Kecamatan Lowokwaru yang siap untuk memilih pasangan nomor urut 3 Anton-Dimyati.
“Pemimpin adalah pelayan. Saya buktikan dengan turun ke rakyat, karena kalau tidak turun, saya tidak akan tahu persoalan rakyat,” ujar Abah Anton, Rabu (16/7/2024)
Dihadapan para takmir masjid, Abah Anton menyampaikan bahwa seorang pemimpin itu harus bermanfaat bagi rakyatnya. Jika tidak ada manfaatnya, dirinya tidak akan maju mencalonkan dan dirinya diminta maju kembali oleh para ulama melaksanakan program-program yang sudah baik saat menjabat Wali Kota Malang.
Sementara itu, KH Amin Abdullah, selaku Ketua Yayasan Ahlusunah Wal Jamaah Annahdiyah mengatakan, saat ini yang dibutuhkan adalah sosok pemimpin yang mau peduli dan membantu masjid-masjid.
“Untuk itu kami bersama jema’ah akan mendukung calon Walikota nomer urut 3 Abah Anton – Dimyati karena perjuangannya yang konsisten,” tutur Kyai Amin.
Hal senada juga dikatakan, Moch. Rosdan S.Kom, melihat paparan yang disampaikan langsung oleh Abah Anton dengan turun ke masyarakat, akhirnya semakin jelas.
“Mudah mudahan pada tanggal 27 Nopember nanti diberikan oleh Allah SAW yang terbaik dan kemenangan untuk Abah Anton-Dimyati” ujarnya
Ditanya tentang sosok Abah Anton, ia mengatakan bahwa beliau ini orangnya tulus, ikhlas dan melihat visi misinya sangat jelas. Karena apa yang dimiliki Abah Anton juga dimanfaatkan untuk banyak.
Menanggapi beredarnya negatif campaign yang juga dianggap memprovokasi warga, Rosdan menganggap hal itu tidak perlu ditanggapi, apalagi menilai keburukan orang lain.
Bahkan ia menyebut di dalam kitab dijelaskan, berbaiklah kalian kepada orang yang baik kepada kalian dengan kebaikan mereka. Dan orang yang buruk, senantiasa akan mendapatkan karma dari keburukannya sendiri.
“Maju kedepan untuk ABADi, terus Gas Pol. Untuk yang lain biarkan mereka sibuk dengan urusannya mereka sendiri. ABADI Metal. Menang Total” pungkasnya (AI)
