Waktu Sekarang

18 April 2025 23:58

Barikade Gus Dur Meradang, Nama Gus Dur Jadi Bahan Candaan Alat Politik Kader PSI

Kategori :

Share:

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on linkedin
Share on whatsapp

Matarajawali.net-Kota Malang; Barisan kader (Barikade) Gus Dur meradang, nama Dr. (H.C.) K.H. Abdurrahman Wahid, Lc. (Gus Dur) dijadikan bahan candaan alat politik oleh Ketua DPD PSI Kota Malang hanya demi menaikkan popularitas dan elektabilitas kader PSI Ali Muthohirin yang namanya kurang familiar khususnya warga Kota Malang.

Ibarat tak ada hujan tak ada angin, anehnya tiba-tiba saja muncul berita klarifikasi ketua DPD PSI dengan salah satu media tentang rumor keterlibatan Ali Muthohirin calon Wawali Kota Malang yang dituding terlibat sebagai aktor dalam upaya pelengseran KH Abdurrachman Wahid (Gus Dur) dari kursi Presiden RI.

Atas pemberitaan tersebut Ketua DPC Barikade Gus Dur Kota malang Dersi Hr DPC, segera melakukan rapat kordinasi yang dihadiri jajaran dewan penasihat pengurus Harian dan divisi hukum Barikade Gus Dur Kota malang yang menilai manuver ketua PSI Kota Malang Achmad Faried melalui pernyataannya dianggap kebablasan jika hanya sekedar untuk menaikan popularitas kadernya yang tidak dikenal publik.

“Selain itu rakor yang digelar Barikade Gus Dur juga bertujuan agar tercipta suasana kondusif di pilkada kota Malang,” ujar pria yang akrab disapa Gus Der ini.

Gus Der dalam kesempatan tersebut sangat menyayangkan sekali nama Gus Dur selaku tokoh Nasional & Internasional dipakai bahan candaan alat politik oleh tim salah satu Paslon terlebih hanya untuk menaikkan elektabilitas calon tertentu di Level pilkada kota Malang.

“Setelah membaca dan mencermati maka kami sangat amat menyayangkan sekali nama Gus Dur selaku tokoh Nasional dan Internasional di pakai menjadi bahan candaan alat politik untuk menaikkan elektabilitas calon tertentu di Level pilkada kota Malang,” tegas Gus Der.

Menurutnya seharusnya pimpinan salah satu parpol pengusung Paslon Kota Malang sebelum berstatemen dimedia, menjawab pertanyaan apakah Ali Muthohirin terlibat pelengseran Gus Dur sebagai Presiden RI dan harus bisa menunjukkan siapa pelaku yang menuduh.

“Karena ini sudah menyebut Nama tokoh besar yang memiliki jutaan pendukung setia di Nusantara, kami berharap dalam berpolitik mengunakan Etika dan moral apabila mencatut atau mengunakan nama atau simbol tokoh Nasional, agar tidak menimbulkan Gejolak dan Gesekan di akar Rumput,” tandasnya.

Gus Der menghimbau agar seluruh kader Barikade Gus Dur tetap dalam satu komando dan tidak terprovokasi dengan pernyataan-pernyataan black campaign sehingga Pilkada Kota Malang bisa berjalan sukses dan aman .

“Kami juga menghimbau ratusan. keluarga besar Barikade Gusdur kota malang tetap dalam satu komando, semogah Pilkada serentak ini berjalan sukses aman dan melahirkan pemimpin yang Amanah, Tabliq, Sidiq, dan Fatonah sesuai dengan harapan kita semua,” pungkasnya. (Ai)

No Tag
Matarajawali
Di Post : 7 bulan Yang Lalu
Berita Serupa