Matarajawali.net- Kab.Malang; Poros Perjuangan yang notabene kader DPC PDIP kabupaten Malang yang sebelumnya memperjuangkan HM Gunawan menjadi Bacabup Malang, pasca rekom DPP PDI Perjuangan tegaskan loyalitasnya kepada partai dan rekomendasi partai bersumpah setia memperjuangkan dan memenangkan paslon Salaf. Senin (09/09/2024) pagi.
Sebelumnya DPC PDI-Perjuangan kabupaten Malang menggelar rapat koordinasi yang diikuti pengurus PAC di 33 kecamatan di Kantor DPC PDIP dengan menyatakan untuk loyal dan siap mengamankan rekom DPP untuk pemenangan paslon Sanusi – Latifah (08/09).
Atas hal tersebut kelompok yang sebelumnya menamakan diri “Poros Perjuangan” yang terdiri dari beberapa pengurus PAC PDI Perjuangan kabupaten Malang yang sebelum rekom partai terbit mengusung H. Gunawan sebagai bakal calon Bupati Malang atau menjadi pasangan cawabup petahana, secara tegas menyatakan kesetiaan kepada partai dan siap tegak lurus atas keputusan partai.
Terkait demo poros perjuangan di kantor DPC PDIP kabupaten Malang beberapa waktu lalu (16/8), dimana terdapat poster-poster yang mendiskreditkan sekretaris DPD PDI-Perjuangan Propinsi Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno.
Rudi Santoso, salah satu koorlap demo yang juga sekretaris kelompok Poros Perjuangan mengakui kecolongan karena poster-poster tersebut bukanlah bagian dari rencana mereka.
“Kami akui bahwa itu adalah sebuah kecelakaan, kami kecolongan. Jika hal itu masih dipermasalahkan, maka kami siap untuk buka-bukaan,” ungkap Rudi.
Sementara itu, Suyanto, yang juga salah seorang koorlap aksi Poros Perjuangan yang sempat melakukan aksi demonstrasi untuk mengusulkan H. Gunawan sebagai bakal calon wakil bupati kepada awak media mengatakan bahwa perbedaan dukungan sebelum rekom partai yang diterbitkan oleh DPP partai, bahwa hal itu adalah hal yang biasa.
Menurutnya sebelum rekom DPP PDI-P terbit, Sanusi-Gunawan adalah pasangan ideal karena keduanya adalah kader PDI-Perjuangan.
“Tapi seusai rekom terbit, semua kader wajib hukumnya untuk bersatu-padu memenangkan Sanusi – Latifah,” terangnya.
Suyanto bersama kader PDI yang sebelumnya tergabung dalam Poros Perjuangan menyatakan kesetiaannya agar tidak ada kelompok-kelompok lagi dalam internal partai dan yang ada hanya kader PDI-Perjuangan.
“Maka dengan ini kami yang sebelumnya menamakan diri sebagai kelompok Poros Perjuangan, menyatakan kesetiaan kepada partai dan siap tegak lurus memenangkannya,” pungkas Suyanto.
Lebih lanjut dirinya mengatakan yang menyatakan setia dan tegak lurus kepada partai diantaranya Ipung (Gondanglegi), Suyanto (Kepanjen), Andien (Bululawang), Anjar (Sumberpucung), Lastariono (Kalipare), Suwaji (Dau), Gatot (Karang ploso), Rizal (Pakisaji), Eko (Ngantang), Ida Bagus (Ngajum), Ida (Tirtoyudo), dan Rudi Santoso (Wajak).
