Matarajawali.net – Malang, Event yang diprakarsai oleh Malang Travel Community (MTC) yang bertajuk Ngalam Travel Mart digelar di Museum Panji, yang berada di Jalan Raya Bangilan No.I, Ringin Anom, Slamet, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang pada Selasa (9/1/2024) malam.
Ketua pelaksana kegiatan, Hendro Wijaya mengatakan kegiatan Ngalam Travel Mart ini merupakan kegiatan atau event yang kedua yang diselenggarakan oleh MTC.
“Memang berbeda dari event sebelumnya, kalau sebelumnya diselenggarakan sebelum ada Covid Dan seharusnya di tahun 2020 kita selenggarakan. Tapi karena terbentur Covid baru tahun 2024 ini kita selenggarakan” kata Hendro
Hendro menyampaikan Ngalam Travel Mart ini bertujuan untuk mengangkat tempat-tempat wisata yang ada di Malang Raya (kota Batu, Kota Malang dan Kabupaten Malang).
“Di Kabupaten Malang kita ambil di Museum Panji, Kota Malang kita ambil di Hotel Harris dengan event Table Top dan farewell dinner ada museum musik di Kota Batu. Tiga-tiganya kita rangkul semua agar kita bisa mengangkat Malang Raya” terangnya
Pria yang juga pemilik Wijaya Fun Holiday ini mengungkapkan bahwa Museum Panji inu merupakan tempat unik yang ada di Kabupaten Malang, dan isangat cocok untuk diangkat.
“Tadi juga ada pertunjukan wayang air yang mungkin menjadi satu-satunya di Indonesia. Itu yang menjadikan nilai lebih” ungkapnya
Ia menambahkan, harapannya dengan event Ngalam Travel Mart yang mendatangkan para buyer dan para seller ini bisa berkolaborasi dengan para pengusaha biro-biro perjalanan wisata dibawah organisasi MTC.
“Kita ingin mereka ini bisa saling memberikan manfaat dan tentunya kita bisa menarik wisatawan mancanegara karena seller dan buyer nya juga ada yang dari luar negeri. Kita bisa ngomong Explorer ini loh Indonesia punya nilai lebih” terangnya
Mungkin sudah pernah dilakukan atau dikunjungi sama teman-teman mancanegara, ini kita juga punya yang unik yang bernuansa budaya.
Jadi menjadi nilai plus juga apabila pergi ke Bromo, mungkin bisa mampir ke sini untuk bisa melihat lebih banyak lagi tentang budaya Indonesia.
Pada acara ini dihadiri dua negara dari Malaysia dan Thailand, dengan jumlah buyer dari target 100 datang 110, dan seller ada 54. (*)