Waktu Sekarang

3 Desember 2024 00:55

Anggota DPRD Kota Malang Beri Wawasan Kebangsaan Menghadapi Revolusi Industri 4.0

Kategori :

Share:

Share on facebook
Share on twitter
Share on pinterest
Share on linkedin
Share on whatsapp

Matarajawali.net – Kota Malang; Keteladanan penerapan nilai- nilai Pancasila menjadi tema pemantapan wawasan kebangsaan dengan pemateri dari anggota DPRD kota Malang yang digelar kecamatan Kedungkandang di hotel Savana, Rabu (15/11/2023)

Dua anggota DPRD Kota Malang yang menjadi sebagai narasumber dalam pemantapan kebangsaan tersebut diantaranya Suryadi, S.Pd,. M.M, dari Komisi D, dan H. Lookh Mahfudz, SS dari Komisi B.

Suryadi dalam paparannya menjelaskan arti dari wawasan kebangsaan yang merupakan cara pandang bangsa Indonesia dalam mengelola kehidupan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat yang dilandasi jatidiri bangsa dan kesadaran terhadap sistem nasional.

“Wawasan kebangsaan memiliki arti penting dalam mempertebal rasa kebangsaan serta meningkatkan semangat kebangsaan. Jadi wawasan kebangsaan merupakan nilai mendasar yang sudah menjadi pandangan hidup bangsa atau politik bangsa,” terangnya.

Suryadi menerangkan bahwa wawasan kebangsaan bersumber dari Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan pegangan hidup bangsa Indonesia.

“Konsep kebangsaan merupakan konsep mendasar bagi bangsa Indonesia. Dalam realitanya, konsep kebangsaan Indonesia itu telah dijadikan dasar negara dan ideologi nasional yang terumus didalam Pancasila sebagaimana terdapat dalam pembukaan UUD 1945. Konsep kebangsaan inilah yang membedakan bangsa Indonesia dengan bangsa lain di dunia,” terangnya.

Lebih lanjut Suryadi mengatakan dalam era globalisasi ini bangsa Indonesia dihadapkan dengan berbagai tantangan salah satunya revolusi industri 4.0.

Revolusi industri 4.0 merupakan penggabungan teknologi digital dan internet dengan konvensional, sehingga menjadikan internet sebagai tulang punggung dari semua informasi.

“Berkat teknologi, peradaban manusia pun mengalami perubahan yang sangat masif, dan ini mempengaruhi perilaku serta gaya hidup berbangsa dan bernegara yang pada akhirnya ikut menggeser pemaknaan nilai-nilai kebangsaan atau yang biasa kita sebut juga rasa nasionalisme,” ungkapnya

Suryadi berharap dengan di gelarnya pemantapan wawasan kebangsaan kali ini, masyarakat semakin memahami konsep kebangsaan untuk melindungi dari masuknya paham dan ideologi yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kebangsaan.

“Harapannya masyarakat semakin menguatkan rasa kebangsaan, paham kebangsaan, dan semangat kebangsaan. Dari semangat kebangsaan itu, akan mengalir rasa kesetiakawanan sosial, semangat rela berkorban dan dapat menumbuhkan jiwa patriotisme dan nasionalisme” pungkasnya.

Hal senada juga di ungkapkan salah satu narasumber dari komisi B, H. Lookh Mahfudz yang menyampaikan pentingnya wawasan kebangsaan bagi masyarakat agar semakin memperkuat rasa persatuan dan kesatuan. (Red – ADV)

No Tag
Matarajawali
Di Post : 19:16
Berita Serupa
Kategori 1
Kategori 3
Kategori 2
Kategori 4