Matarajawali.net-MalangKota: Hujan lebat berintensitas tinggi yang mengguyur Kota Malang jum’at pekan lalu membuat saluran drainase di seberang Malang City Point(MCP) tertutup sendimen tebal.
Sendimen berupa pasir,lumpur,kerikil hingga hasil bongkaran banggunan terlihat menutupi dasar saluran.akibatnya aliran air mengalami perlambatan karena debit air yang tertahan sendimen dan sampah.
DPUPRPKP Kota Malang pun kembali melakukan pengerukan pada selasa(28/03/2023) dengan melibatkan Satgas PU,Dump truk serta alat berat guna menormalisasi saluran drainase.
Menurut Samsu Ismail,staf bidang Bina Marga pengerukan ini untuk normalisasi saluran serta mengembalikan fungsi saluran yang sempat terganggu akibat sedimentasi.
“Saluran ini akan kita keruk sampai sedimennya habis,agar air kembali mengalir dengan normal dan lancar”ujarnya saat ditemui dilokasi.
Samsu menambahkan pengerukan saluran atau sungai merupakan penanganan jangka pendek yang dilakukan secara rutin dalam periode tertentu.sementara itu pihak DPUPRPKP juga akan melakukan perbaikan atau rehabilitasi badan saluran ataupun sungai yang retak akibat arus deras ataupun termakan usia.
“Rencananya akan kita lakukan perbaikan pasangan batu atau tanggul yang rusak,namun setelah pengerukan ini selesai.”bebernya
Terlihat alat berat excavator dibantu 5 satgas PU tengah mengeruk tanah bercampur bebatuan.
“sendimennya cukup tebal,sekitar 80cm,perkiraan kami volumenya sekitar 60 m3,butuh 20 kali angkut menggunakan dump truk.”pungkas Samsu.(Aril)
