Matarajawali.Net – PDI Perjuangan tolak penundaan pemilihan umum (pemilu) 2024 yang diungkapkan langsung oleh anggota DPR Republik Indonesia dapil Malang Raya, Dr. Ahmad Basarah, dalam acara silaturahmi bersama rekan-rekan media yang bertempat di Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Malang, Jalan Kawi No. 24. (28/04/22)
“Kota Malang salah satu yang ikut meramaikan kegaduhan politik di tengah masyarakat yang menolak Pemilu. Padahal, Pemilu sudah di tetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan DPR RI yang akan diadakan pada 14 Februari 2024” terang pria berkacamata.
Dr. Ahmad Basarah mengatakan jika pemilu ditunda tanpa adanya perubahan undang-undang dasar (UUD) 1945 itu adalah perbuatan melawan prinsip negara hukum. Dan jika jabatan presiden dan wakil presiden lebih dari dua periode kali lima tahun maka yang harus berubah adalah konstitusi.
“PDI Perjuangan menegaskan sikap politiknya kepada seluruh masyarakat bahwa amandemen Undang-Undang yang diusung PDI Perjuangan sejak 2016 hanyalah bersifat amandemen terbatas” tutupnya. (rita)
