Matarajawali.net – Gemerlap dan megahnya ajang motor GP mandalika ternyata tidak membuat semua pihak turut menikmati acara tersebut.
Hal ini terjadi pada usaha rentcar asal kota Malang Portapor Comunity Grup yang beralamat di Gadang regency blok P2/25
Menurut Handoko, koordinator driver Portapor Comunity Grup kepada media (20/3/22) melalui pesan WA menerangkan “Kronologisnya adalah kendaraan dipesan oleh seseorang yang mengaku dari Astindo Mataram dimana pada saat itu dia menyatakan bahwa membutuhkan sejumlah kendaraan yang akan mereka gunakan sebagai rentcar bagi kepentingan acara Motor GP di Mandalika.
Pada faktanya saat semua kendaraan yang berjumlah 65 unit terdiri dari jenis Toyota Haice 15 buah,Inova Reborn 38,Fortuner 8 dan 4 Alphard berserta drivernya datang ke lokasi pemesanan dan bertemu dengan pihak pimpinan Astindo Mataram mereka menyatakan tidak pernah memesan kendaraan tersebut,kuat dugaan ini adalah permainan dari karyawannya.
Kini nasib kendaraan juga drivernya terkatung-katung dan ditampung dikantor Dishub NTB jalan Langko 49,Dasan agung baru,kecamatan Selaparang,mataram NTB untuk menunggu agenda audiensi yang akan difasilitatori oleh pihak Dishub terkait masalah tersebut. Kerugian dari perusahaan diduga mencapai kurang lebih 600 juta itu dihitung selama 7 hari masa sewa kendaraan” terangnya
Lebih lanjut Handoko juga mempersilahkan media untuk langsung mengklarifikasi masalah ini kepada pihak rentcar Portapor Comunity saat para drivernya kembali dari NTB nantinya.(her)
